PKS Nilai Program Pengadaan Laptop Pelajar Harus Pertimbangkan SDM Guru

- 31 Juli 2021, 16:05 WIB
Kader PKS minta Kemdikbud-Ristek perhatikan faktor SDM guru sebelum pengadaan laptop.
Kader PKS minta Kemdikbud-Ristek perhatikan faktor SDM guru sebelum pengadaan laptop. /fraksi.pks.id

Media Jawa Timur – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) baru-baru ini mengumumkan program pengadaan Laptop Pelajar untuk sekolah-sekolah di Indonesia.

Pengadaan laptop ini adalah bagian dari program Digitalisasi Sekolah yang digagas Kemendikbud-Ristek, di samping pengadaan alat-alat TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) lainnya seperti konektor, layar proyektor, speaker, dan internet router.

Namun, belum sampai berjalan, program ini justru memancing reaksi dari banyak pihak, salah satunya dari PKS (Partai Keadilan Sejahtera), melalui salah satu kadernya Fahmy Alaydroes.

Baca Juga: Spesifikasi Laptop untuk Program Digitalisasi Sekolah Kemendikbud Ristek

Dilansir Mediajawatimur.com dari laman resmi PKS, Fahmy menilai program pengadaan Laptop Pelajar ini dikhawatirkan tidak berjalan efektif dalam meningkatkan mutu pembelajaran sekolah di Indonesia.

“Maksud dan tujuannya baik, hanya saja sejauh mana realisasi program ini efektif dan dapat meningkatkan peningkatan dan pemerataan mutu sekolah-sekolah kita,” tutur Fahmy.

Fahmy mengungkapkan Kemendikbud-Ristek harus memperhatikan faktor pendukung lain yaitu kemampuan para Guru dan Tenaga Pengajar yang ada di sekolah dalam memanfaatkan peralatan tersebut.

Baca Juga: Fadli Zon Soroti Program Laptop Sekolah Rp10 Juta dari Kemendikbud: Jangan Keterlaluan Cari Untung!

Karena, menurutnya, pembelajaran daring di Indonesia belum bisa berjalan maksimal bukan hanya disebabkan peralatan yang kurang memadai, tetapi juga Sumber Daya Manusia (SDM) yang kurang mumpuni.

Halaman:

Editor: Indramawan

Sumber: Fraksi.PKS.id


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x