Usai Respon Kritik dari BEM UI, Ramai Kritik Baru Sebut Jokowi Cukup 7 Tahun

- 1 Juli 2021, 10:57 WIB
Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo. /Dok. Setkab.

MEDIA JAWA TIMUR - Respon masyarakat atas unggahan media sosial dari akun Twitter milik Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari Universitas Indonesia masih berlanjut hingga Kamis, 1 Juli 2021.

Sebelumnya, Twitter @BEMUI_Official mengunggah sebuah gambar yang bertuliskan "JOKOWI: KING OF LIP SERVICE" pada Selasa, 26 Juni 2021.

Dalam unggahan tersebut, terdapat juga sebuah foto Presiden Joko Widodo yang telah mendapat olah grafis dengan gambar latar cap bibir berwarna merah.

Baca Juga: Disebut The King of Lip Service oleh BEM UI, Jokowi Minta Perhatikan Hal Ini Saat Mengkritik

Hingga hari ini nggahan tersebut telah mendapat lebih dari 3.000 komentar dan retweet hingga 27.000 kali.

Menanggapi kritik tersebut, melalui sebuah video yang diunggah oleh Sekretariat Kabinet Republik Indonesia pada Selasa, 29 Juni 2021, Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa kritik dalam lingkungan demokrasi merupakan hal yang biasa.

"Ya saya kira ini bentuk ekspresi mahasiswa dan ini negara demokrasi, jadi kritik itu boleh-boleh saja dan universitas tidak perlu menghalangi mahasiswa untuk berekspresi," ujar Presiden Jokowi.

Baca Juga: Sebut Jokowi Lip Service, Mardani Ali Sera Tuntut Presiden Tepati Janji

Namun Presiden Jokowi juga menambahkan tentang perlunya perhatian tentang budaya tata krama yang berlaku.

Halaman:

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: Twitter


Tags

Terkait

Terkini