Ketua KPK Sebut para Koruptor Pengkhianat Pancasila, Begini Penjelasan Lengkapnya

1 Oktober 2021, 21:00 WIB
Ketua KPK Firli Bahuri. /Twitter/KPK/@KPK_RI

MEDIA JAWA TIMUR - Ketua KPK, Firli Bahuri menyebut bahwa para koruptor merupakan pengkhianat Pancasila. Hal ini disampaikan Firli dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila.

"Kami ingatkan kepada segenap bangsa Indonesia bahwasanya siapapun yang melakukan korupsi, adalah pengkhianat Pancasila," tegas Firli pada Jumat, 01 Oktober 2021 dikutip dari PMJ News. 

Lebih lanjut Firli menegaskan bahwa melakukan korupsi sama dengan mengkhianati 5 sila yang ada di Pancasila. 

Baca Juga: Sebut 57 Eks Pegawai KPK Masih Punya Masa Depan, Polri: Punya Harapan!

"Sila pertama ini seyogianya mengingatkan kita akan nilai-nilai ketuhanan yang senantiasa memberikan tauladan akan kebaikan," jelas Firli. 

Kemudian terkait sila kedua, Firli menyebut bahwa perilaku korupsi juga merampas gak orang lain. 

Untuk sila ketiga, menurutnya korupsi merupakan kejahatan kemanusiaan sehingga berpotensi dapat memecah belah bangsa. 

Baca Juga: Polri Tegaskan Perekrutan Mantan Pegawai KPK yang Tak Lolos TWK Bukan Jebakan

Pelaku korupsi juga mengkhianati sila keempat yang berbunyi kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan. 

Menurut Firli, ketika orang melakukan korupsi maka ia sudah kehilangan hikmat dan kebijaksanaan.

Sila kelima, Firli menegaskan bahwa ketika seseorang melakukan korupsi maka secara langsung telah membuat hilangnya keadilan sosial. 

"Sungguh jelas dan lugas makna, esensi, tauladan serta nilai-nilai baik yang dapat kita peroleh dari Kesaktian Pancasila, dimana Panca (lima) dan Sila (asas atau prinsip) yang terkandung di dalammya telah menjadi satu kesatuan utuh serta saling mengikat untuk kita jadikan sebagai landasan hidup berbangsa dan bernegara," pungkasnya. 

***

Editor: Syifa'ul Qulub

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler