MEDIA JAWA TIMUR - Jakarta World Cinema Week 2022 memasuki hari keenam yang akan melanjutkan penayangan sejumlah film nasional maupun internasional.
Jadwal Jakarta World Cinema Week hari ini akan menayangksn tiga film, salah satunya film horor klasik yang telab direstorasi, yaitu "Bayi Ajaib Remastered".
Selengkapnya, berikut deretan judul dan sinopsis film yang tayang hari ini beserta jadwal tayang film lainnya pada 29-30 Oktober 2022, besok.
Baca Juga: Sinopsis Deretan Film yang Rilis Bulan November 2022: Perempuan Bergaun Merah, Sri Asih, dan Lainnya
Jumat, 28 Oktober
Moloch (15.30 WIB)
Bayi Ajaib Remastered (18.30 WIB)
No Bears (20.40 WIB)
Sabtu, 29 Oktober 2022
Le Petit Nicolas (11.00 WIB)
Misteri Banyuwangi + meet and greet (14.50 WIB)
Boy From Heaven (17.05 WIB)
A Hundred Flowers (12.45 WIB)
Rebel (19.30 WIB)
Minggu, 30 Oktober
Yang Patah Tumbuh Hilang Berganti (19.00 WIB)
Unicorn Wars (11.00 WIB)
Triangel of Sadness (14.55 WIB)
War Pony (12.40)
Baca Juga: Bocoran Film Horor 'The Nun 2' dari The Conjuring Universe: Jadwal Tayang, Sinopsis, dan Lainnya
Sinopsis
Berikut sinopsis tiga film yang dilansir Mediajawatimur.com dari IMDb.
1. Moloch
Betriek tinggal di tepi rawa di Belanda. Ketika dia dan keluarganya diserang oleh orang asing pada suatu malam, Betriek mencari penjelasan. Dia menemukan bahwa ada sesuatu yang mengejarnya.
Ketika dia dan keluarganya diserang oleh orang asing secara acak suatu malam, Betriek mencari penjelasan.
Semakin dia menggali, semakin dia yakin bahwa dia sedang diburu oleh sesuatu yang kuno
Baca Juga: 6 Film di Bioskop Indonesia Bulan November 2022, Ada 'Nagih Janji Cinta' dan 'Tegar'
2. Bayi Ajaib Remastered
Bayi Ajaib menceritakan tentang Kosim (Muni Cader) dan Dorman (W.D. Mochtar) yang berebut pangkat lurah.
Hal itu ia lakukan setelah mengetahui adanya tambang intan di desa yang mereka tinggali.
Dorman merasa ada persaingan politik. Ia memohon kepada arwah Alberto Domenique, nenek moyangnya yang dikubur di daerah tersebut untuk mewujudkan keinginannya menjadi lurah.
3. No Bears
Dua kisah cinta pasangan digagalkan oleh rintangan tersembunyi yang tak terhindarkan, kekuatan takhayul, dan mekanisme kekuasaan
***