MEDIA JAWA TIMUR – Menjelang tayang, drama Korea ‘Snowdrop’ gelar press conference pada Kamis 16 Desember 2021 sore.
Konferensi tersebut dihadiri dua pemeran utama, yaitu Jung Hae-in dan Jisoo BLACKPINK, serta sang sutradara, Jo Hyun-tak.
Dalam konferensi pers tersebut, Jo Hyun-tak berikan penjelasan terkait kontroversi drama yang dianggap menjadi distorsi sejarah.
Dilansir Media Jawa Timur dari Naver, menurut Jo Hyun-tak, ada kelalaian yang telah dilakukan oleh tim produksi hingga muncul kesalahpahaman publik.
Jo Hyun-tak juga menegaskan bahwa drama ini menekankan pada rakyatnya, bukan politik ataupun ideologi.
“Meskipun berlatar belakang tahun 1987, itu adalah ciptaan fiksi. Selain latar belakang sejarah, fokus utama dari keseluruhan cerita dalam drama ini, yaitu kisah cinta memilukan dari seorang pria dan wanita muda,” jelas Jo Hyun-tak.
“Beberapa frasa bocor (ke publik), omong kosong menjadi fakta bahkan sempat dilaporkan, hingga menimbulkan kontroversi. Tapi sebenarnya berbeda dari yang mereka diketahui. Ini adalah tanggung jawab kru yang lalai, ” tambahnya.