MEDIA JAWA TIMUR - Penyanyi Cho Seungyoun (WOODZ) telah menandatangani kontrak eksklusif dengan EDAM Entertainment.
Pada 25 Oktober 2022, agensi EDAM Entertainment mengumumkan berita kontrak eksklusif dengan poster sambutan "Welcome WOODZ" melalui media sosial resminya.
"Selamat datang WOODZ, artis yang memposisikan dirinya sebagai All Arounder (Serba Bisa), memiliki keterampilan musik yang kuat serta kemampuan memproduksi melalui spektrum musik yang luas.
Kami akan berusaha keras untuk memberikan dukungan penuh. Kami meminta dukungan Anda untuk aktivitas baru WOODZ di masa mendatang," tulis akun twitter @edam_ent.
EDAM Entertainment adalah perusahaan tempat IU dan Shin Se-kyung berasal. Dimulai dengan IU, EDAM Entertainment mulai memperluas area manajemennya dengan merekrut Shin Se-kyung tahun lalu.
Dilanjutkan kontrak eksklusif dengan WOODZ kali ini yang siap menampilkan sinergi baru kedepannya.
WOODZ memulai karir solo dengan menulis dan mengaransemen semua lagu.
Memulai debut sebagai grup UNIQ pada 2014 dan melanjutkan aktivitasnya sebagai penyanyi solo pada 2018.
Dia juga sempat aktif dalam sebuah grup X1 melalui program "Produce X 101" Mnet pada 2019.
Sementara, album terakhirnya bertajuk "COLORFUL TRAUMA" ia rilis pada 4 Mei 2022 lalu.
"COLORFUL TRAUMA" juga disebut Cho Seungyon sebagai "COLORFUL HEALING" yang merujuk pada paradoks yang diartikan tidak meninggalkan berbagai luka dan rasa sakit sebagai trauma, tetapi sebagai memori yang bisa menyembuhkannya.
Mini album ke-4 tersebut terdiri dari lagu-lagu yang lebih fokus pada kisah yang diceritakan oleh WOODZ dengan memberikan lebih banyak energi pada musik yang ia buat.
Lirik ditulis berdasarkan kepekaan WOODZ yang lebih dewasa sehingga membuat pendengar membenamkan diri dalam cerita yang ia ceritakan.
Suasana retro yang terkandung dalam suara musik memaksimalkan pesona lagu-lagu rock.
Selain itu, komposisi lagu dengan dinamika terkontrol yang sangat indah diatur dengan cerdik.
Tema yang diusung pada album "COLORFUL TRAUMA" mengenai luka patah hati yang menyiksa telah menumpuk dari waktu ke waktu yang pada akhirnya sembuh.
Alasan WOODZ tidak dapat didefinisikan satu genre saja dalam bermusik karena ia telah menunjukkan berbagai upaya dan transformasi musik setiap saat.
Baca Juga: Info Tiket Konser SEVENTEEN di Jakarta Desember 2022: Mulai Harga hingga Jadwal Penjualan Tiket
Sebagai seniman serba bisa, kemampuan dan berbagai pesonanya selalu menciptakan warna baru dan berkembang dalam berbagai cara, kini ia menciptakan genre yang disebut "COLORFUL" atau berwarna.***