MEDIA JAWA TIMUR - FFI (Festival Film Indonesia) 2022 kembali digelar dan akan mengusung tema "Perempuan: Citra, Karya, dan Karsa."
Prilly Latuconsina yang dinobatkan menjadi Duta FFI 2022 memberikan pandangannya bahwa perempuan memberikan andil sangat besar di perfilman Indonesia.
"Di industri perfilman Indonesia, perempuan bukan hanya sekadar cantik, atau jadi pemanis, pelengkap saja, tapi banyak sekali perempuan yang memberikan andil sangat besar di perfilman Indonesia," ujar Prilly Latuconsina yang dikutip Medijawatimur.com dari kanal YouTube Kemendikbud RI.
Baca Juga: Prilly Latuconsina Kembali Jadi Duta FFI 2022, Wujud Andil Perempuan di Perfilman Indonesia
Hal itu ia sampaikan saat menghadiri acara Peluncuran FFI 2022 pada 30 Maret 2022 kemarin di Sarinah Indonesia yang disiarkan melalui kanal YouTube Kemendikbud RI.
Dalam kesempatan itu, aktris kelahiran 1996 tersebut dinobatkan kembali sebagai Duta ajang penghargaan Piala Citra tersebut untuk kali keduanya.
Tak sendiri, tahun ini Ia dinobatkan bersama tiga aktris lainnya, yaitu Shenina Cinnamon, Cut Mini, dan Marsha Timothy.
Baca Juga: Menpora Berharap, Prilly Latuconsina Sebagai Presiden Persikota Tangerang FC Jangan Sampai Down
Penobatan keempat duta tersebut sejalan dengan nilai dan harapan yang diusung pada tema tahun ini.
Prilly mewakili konsep "karya," yaitu yaitu andil perempuan di balik layar perfilman Indonesia.
Shenina Cinnamon mewakili "perempuan," yaitu peran perempuan kini dalam ranah perfilman flobal.
Baca Juga: Prilly Latuconsina Tahun Ini Fokus Jadi Produser Film: Masih Banyak Hal yang Harus Aku Pelajari
Cut Mini, mewakili "citra," yaitu potret perempuan Indonesia dari masa ke masa di perfilman Indonesia.
Terakhir, Marsha Timoty, mewakili "karsa," yaitu ruang aman untuk perempuan di industri perfilman Indonesia.
Pihak FFI berharap keempat duta tersebut dapat membuka ruang gerak, menciptakan rasa aman bagi perempuan di industri perfilman, serta memperkaya prespektif dan representasi perempuan.
Sebagai informasi, aktris yang berperan sebagai Inggit dalam web series "My Lecturer My Husband" itu diketahui aktif di balik layar menggarap sejumlah film beberapa waktu terakhir.
Di antaranya, "Film Kukira Kau Rumah" yang ia bintangi dan produseri bersama sahabatnya, Umay Shabab, sebagai sutradara dan Sinemaku Pictures sebagai rumah produksi.
Film tersebut berhasil menembus angka lebih dari dua juta hanya dalam 15 hari penayangan di bioskop.
Baca Juga: Kukira Kau Rumah Catat Rekor MURI 'Film dengan Penonton Terbanyak di Masa Pandemi', Ini Kata Prilly
Ia juga membintangi dan memproduseri karya sebelumnya, "Hari Ini Kenapa, Naira?" yang digarap bersama sutradara dan rumah produksi yang sama.
Web series tersebut menjadi debutnya sebagai produser di usianya yang masih muda.
***