5 Fakta Menarik Drama Korea Squid Game: Tuai Kontroversi, 456, hingga Terlibat Isu Plagiarisme

26 September 2021, 22:01 WIB
Boneka 'Lampu Merah, Lampu Hijau' dalam Squid Game. /Instagram/@netflixkr

MEDIA JAWA TIMUR - Drama Korea "Squid Game" menceritakan ratusan orang yang berkompetisi dalam permainan anak-anak untuk memperebutkan hadiah uang.

Dalam permainan tersebut, mereka harus mempertahankan diri dengan cara apapun, termasuk membunuh yang lain, untuk mendapatkan hadiah utama 40 juta dolar.

Drama ini sukses menarik perhatian para pecinta drama korea di seluruh dunia lantaran alur ceritanya yang seru sekaligus menegangkan.

Baca Juga: Nama Jennie BLACKPINK Ada dalam End Credit Squid Game? Ini Alasannya!

Netflix, sebagai rumah produksi, tak main-main dalam menggarap drama ini.

Namun, "Squid Game" ternyata pernah tuai kontroversi dan terlibat isu plagiarisme dalam beberapa adegannya.

Berikut adalah 5 fakta menarik drama korea :Squid Game" dilansir Mediajawatimur.com dari Goody Feed:

1. Multi-Genre

Bila dilihat sepintas, drama ini memang digambarkan sebagau drama survival game saja. Namun, bila dilihat lebih dalam, drama ini lebih dari sekedar permainan hidup dan mati.

Baca Juga: Rekomendasi Drama dan Film 12 Pemain Squid Game, Termasuk Lee Jung Jae hingga Wi Ha Joon

Setidaknya ada 4 genre yang bisa masuk dalam drama ini antara lain thriller, horor, drama, dan dark comedy.

2. 456

Di acara tersebut, disebutkan bahwa 456 orang dari berbagai kalangan telah diundang untuk mengikuti "Squid Game".

Ternyata angka ini hanya untuk pamer belaka. Faktanya, banyak dari mereka yang tereliminasi dan pulang cepat dalam permainan tersebut.

3. Sempat Ditunda

"Squid Game" ternyata direncanakan tayang lebih awal. Namun, pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia, termasuk Korea Selatan, memaksa tim produksi untuk menundanya.

Baca Juga: Kuis Squid Game, Buruan Ikutan, Akankah Anda Bisa Bertahan dalam Permaianan Anak-anak?

Proses casting dikabarkan sudah selesai pada 17 Juni 2020 lalu. Namun, pandemi Covid-19 membuat proses syuting pada Agustus 2020 lalu terpaksa ditunda.

Syuting kembali dilanjutkan satu bulan kemudian, September 2020, tentu dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

4. Tuai Kontroversi

Seperti yang diketahui, drama ini menggunakan permainan anak-anak sebagai aspek penting drama, salah satunya permainan "Lampur Merah, Lampu Hijau".

Hal ini sempat menuai kontroversi karena menggunakan permainan anak-anak untuk menggambarkan pembunuhan berdarah dingin dan kekerasan.

Baca Juga: Daftar Pemain dan Nasib Karakter dalam Squid Game, Siapa yang Kembali ke Season 2?

Secara tidak langsung, "Squid Game" juga mengisyaratkan bahwa permainan anak-anak tidak sepolos yang dipikirkan masyarakat.

5. Terlibat Isu Plagiarisme

Hal lain yang membayangi drama ini yaitu isu plagiarisme yang sempat ramai diperbincangkan.

Para penonton "Squid Game" mengaku terdapat beberapa kesamaan antara drama tersebut dengan "As The Gods Will" dan "Liar Game".

Baca Juga: Squid Game season 2 Jadwal Tayang di Netflix, Pemeran dan Plot Cerita Terbaru

Yang paling mencolok adalah boneka yang digunakan dalam permainan "Lampu Merah, Lampu Hijau" dinilai hampir sama dengan adegan di :As The Gods Will".***

Editor: Yuliana Kristianti

Sumber: Goody Feed

Tags

Terkini

Terpopuler